Ini 5 Aplikasi Server Monitoring Terbaik + Free Trial

Apa Itu Server?

Dalam artikel kali ini aku akan membahas mengenai aplikasi server monitoring. Namun, sebelumnya apakah kamu sudah mengetahui apa itu server? Server atau peladen dalam bahasa Indonesia merupakan sistem komputer berupa hardware dan software yang dipakai sebagai penyimpanan, pengelola, dan pembagi data serta aplikasi ke berbagai perangkat (komputer) lain di dalam jaringan tertentu. Server dapat mengizinkan pengguna untuk mengakses data seperti file, database, website, hingga program yang di-host di dalamnya.

Kalau Server Monitoring Itu Apa?

Server merupakan benda yang sangat penting dalam keberlangsungan kinerja website/aplikasi. Jadi, server juga membutuhkan yang namanya monitoring atau pemantauan secara berkala. Server monitoring sendiri merupakan proses pengawasan dan pemantauan kinerja server untuk memastikan bahwa server berjalan dengan optimal dan menghindari gangguan atau kerusakan pada sistem. 

Server monitoring dapat mencakup pemantauan ketersediaan server, kapasitas penyimpanan, kinerja aplikasi, penggunaan sumber daya, dan masalah keamanan. Data yang dapat dikumpulkan dari server monitoring antara lain: uptime server, ketersediaan aplikasi, beban server, jumlah pengguna, pemakaian CPU dan memori, dan masalah keamanan yang terdeteksi.

Pentingnya Server Monitoring!

Selain itu, server monitoring berdasarkan data historis kasus server down sangat penting dilakukan karena dapat membantu organisasi/perusahaan untuk mengidentifikasi masalah dan mencegah terjadinya server down di masa depan. 

Data historis dapat memberikan informasi tentang pola dan tren yang muncul seperti waktu dan frekuensi terjadinya server down. Dengan informasi ini, organisasi dapat melakukan analisis untuk menentukan penyebab server down dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat untuk menghindari terjadinya masalah yang sama di masa depan. 

Hal ini dapat membantu meningkatkan ketersediaan server, mengoptimalkan kinerja sistem, dan meningkatkan kepuasan pengguna. Dengan server monitoring berbasis data historis, perusahaan dapat melakukan tindakan proaktif yang diperlukan untuk menjaga keamanan dan ketersediaan sistem secara optimal.

Tantangan dalam Monitoring Server

Namun, dalam proses pemantauan server tidak selamanya akan berjalan dengan mulus, pasti terdapat tantangan yang membuat network administrator putar otak mencari solusi. Berikut adalah lima tantangan dalam server monitoring: 

1. Ketersediaan

Memastikan ketersediaan server dan jaringan dengan pemantauan yang berkelanjutan dapat menjadi sulit dan memakan waktu.

2.Kompleksitas infrastruktur

Infrastruktur teknologi informasi yang kompleks, terdiri dari berbagai sistem operasi dan aplikasi dapat menyulitkan proses pemantauan.

3. Pengaturan notifikasi yang berlebihan

Terlalu banyak notifikasi tentang setiap perubahan di server dapat mengganggu pengguna dan membuat sistem overload.

4. Biaya dan sumber daya

Pemantauan server membutuhkan sumber daya dan biaya yang signifikan untuk membeli dan mengelola perangkat lunak dan perangkat keras yang tepat.

5. Keamanan

Data yang dikumpulkan selama pemantauan server harus dilindungi dan dijaga kerahasiaannya agar tidak jatuh ke tangan yang salah dan mengancam keamanan sistem.

Daftar Software Monitoring Server

1. Netmonk Prime

Pertama ada Netmonk yang merupakan all-in-one monitoring tools karya anak bangsa. Mengapa disebut all-in-one? Nah itu menjadi kelebihan Netmonk dibandingkan alat pemantauan lainnya. Pengguna dapat merasakan tiga modul dalam satu dasbor, yaitu Network, Server, dan Web/API Monitoring. 

Selain itu, pengguna juga dapat mengubah notifikasi peringatan yang awalnya hanya via email ke notifikasi via Telegram sehingga pengguna dapat lebih cepat merespon apabila terjadi sesuatu pada server. Tidak heran kalau Netmonk berada di list pertama dalam daftar di artikel ini sebagai salah satu aplikasi server monitoring terbaik.

2. Nagios

Berikutnya adalah Nagios. Nagios adalah perangkat lunak pemantauan sumber terbuka yang menyediakan pemantauan sistem, jaringan, dan aplikasi berbasis protokol SNMP, NRPE, dan SSH. Nagios mendeteksi dan memberi tahu tentang masalah yang muncul di server dan perangkat jaringan. 

Kelebihan dari Nagios adalah kemampuan untuk memantau sumber daya IT yang luas, dan dukungan yang luas dari komunitas pengembang, serta tersedia dalam berbagai platform seperti Linux dan Windows. Akan tetapi, kelemahan Nagios adalah antarmuka pengguna yang agak kuno dan kurang interaktif.

3. Zabbix

Zabbix adalah perangkat lunak pemantauan sumber terbuka yang menyediakan pemantauan jaringan, aplikasi, dan sumber daya infrastruktur IT seperti server, router, dan switch. Zabbix memiliki antarmuka pengguna yang interaktif, serta fitur pemberitahuan dan visualisasi yang kuat. 

Kelebihan lainnya adalah kemampuan untuk memantau beberapa sistem operasi seperti Linux, Windows, Solaris, dan BSD. Namun, kelemahan Zabbix adalah konfigurasi yang rumit dan membutuhkan sumber daya yang cukup besar untuk instalasi dan pengoperasiannya.

4. SolarWinds

SAM (SolarWinds Server & Application Monitor) ialah perangkat lunak pemantauan server dan aplikasi berbayar yang menyediakan pemantauan kinerja aplikasi, server, database, dan infrastruktur jaringan. 

Kelebihan SAM adalah mudah digunakan dan memiliki antarmuka pengguna yang intuitif. Fitur pemberitahuan otomatis dan pemantauan yang dapat disesuaikan juga membuat SAM lebih mudah dikonfigurasi. Namun, kelemahan dari SAM adalah harganya yang relatif mahal dan fitur yang kurang lengkap dibandingkan dengan produk sejenis.

5. PRTG

Terakhir adalah PRTG yang merupakan perangkat lunak pemantauan jaringan dan aplikasi berbayar yang mendukung pemantauan untuk sistem operasi Windows, Linux, dan macOS. PRTG memiliki antarmuka pengguna yang user-friendly dan mudah digunakan, serta dapat mengatur notifikasi yang efektif. 

Kelebihan lain dari PRTG adalah kemampuan untuk memantau berbagai tipe perangkat dan jaringan seperti router, switch, dan firewall. Sebaliknya, kelemahan PRTG adalah harganya yang cukup mahal dan membutuhkan sumber daya yang besar untuk instalasi dan pengoperasiannya.

Sumber:

Ini 5 Aplikasi Server Monitoring Terbaik + Free Trial
Scroll to top