Perkenalkan nama saya Ilham Izdihar Ainan Zahra, mahasiswa FK Unpad angkatan 2020, NPM 130110200227. Science, Technology, Religion, Engineering, Arts, and Mathematics (STREAM) Summer School ITB 2022 merupakan sebuah kegiatan kelas elektif yang diselenggarakan oleh Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan Institut Teknologi Bandung yang bekerjasama dengan Northern Illinois University dan Global Environmental Health LAB. STREAM Summer School 2022 membuka wawasan baru bagi para peserta yang mengikuti seluruh kegiatan yang diadakan selama kelas elektif berlangsung. Topik utama yang dibahas dari kelas ini adalah keterkaitan lingkungan terhadap kesehatan masyarakat dilihat dari berbagai macam perspektif disiplin ilmu.
Kesehatan dan kesejahteraan merupakan hal yang penting untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Pertambahan populasi, gaya hidup yang kurang sehat, dan faktor-faktor lainnya menyebabkan meningkatnya mortalitas dan morbiditas dari non-communicable disease, pandemi, bencana alam, konflik, resisten antibiotik, perpindahan populasi secara masal, dan perubahan iklim yang berdampak pada kesehatan merupakan tantangan-tantangan kesehatan yang sedang dihadapi dunia saat ini.
Banyak sekali faktor yang mempengaruhi kesehatan manusia, seperti halnya lingkungan sosial, lingkungan ekonomi, gaya hidup, agama, karakteristik dan kebiasaan secara individual. Faktor-faktor tersebut juga berkaitan satu sama lain seperti halnya poin-poin yang terdapat pada SDGs atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yang memerlukan sinergi dalam mewujudkan seluruh 17 tujuan yang terdapat pada SDGs. Maka dari itu perlu pengkajian secara lanjut dalam membahas solusi untuk mengatasi dan menyelesaikan tantangan serta masalah pada bidang kesehatan. Penelitian merupakan salah satu hal esensial dalam membuktikan serta memaparkan masalah yang terdapat dalam sebuah fenomena. Dengan penelitian dapat dicari solusi inovatif yang mampu mengatasi masalah yang mencakup dari seluruh aspek
STREAM Summer School 2022 merupakan salah satu kelas elektif yang menurut saya cocok untuk saya jadikan platform dalam rangka meningkatkan pengetahuan mengenai research serta keterkaitan antara aspek kesehatan dengan lingkungan. Selain itu mengikuti kelas elektif ini juga demi memenuhi kewajiban akademik saya. Kelas ini dilaksanakan dalam 2 minggu secara daring.
Secara garis besar, saya membagi pematerian menjadi 2 kategori, yaitu pertama mengenai kesehatan dan lingkungan dan yang kedua mengenai penelitian. Materi mengenai kesehatan dan lingkungan yang saya pelajari dari seluruh lecture yang diberikan dari kelas ini meliputi poin-poin dari SDGs dan kaitannya terhadap kesehatan dan lingkungan. Selain itu juga terdapat lecture yang membahas mengenai pentingnya kebersihan air dan sanitasi sebagai salah satu syarat demi mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Kesehatan juga memiliki kaitan yang erat dengan perubahan iklim maka dari itu terdapat lecture yang menjelaskan bagaimana perubahan iklim dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti halnya banjir yang disebabkan oleh peningkatan iklim hujan, efek peningkatan dari populasi juga berdampak pada perubahan iklim yang disebabkan oleh proses indutrialisasi yang menyebabkan polusi berlebih. Membahas mengenai proses industri, kesehatan pekerjaan dan keamanan pekerjaan menjadi salah satu hal penting yang perlu dibahas karena berkaitan dengan kesehatan seorang pekerja. Seorang pekerja tentunya akan selalu terpapar pada hal yang ada pada lingkungan kerjanya, tak terkecuali hal yang berbahaya seperti paparan zat kimia dan resiko pekerjaan yang lainnya di berbagai macam sektor. Maka dari itu diperlukan solusi dalam upaya meningkatkan keselamatan dan keamanan bekerja untuk mendukung kesehatan para pekerja. Agama, kultur, dan kebiasaan juga memiliki pengaruh terhadap kesehatan seseorang tak hanya secara fisik namun juga secara psikis. Setiap tempat memiliki kebiasaannya masing-masing dalam menjalani hidup, sehingga hal tersebut juga akan berpengaruh pada kesehatan masyarakatnya.
Materi mengenai penelitian yang saya pelajari dari kelas ini dimulai dari pengenalan terhadap penelitian serta penelitian listas disiplin ilmu khususnya untuk mengkorelasikan antara kesehatan dan lingkungan. Selain itu juga disampaikan hal mengenai tahapan dalam mengidentifikasi resiko bahaya yang dimulai dari identifikasi bahaya, lalu menentukan tingkat dosis dan ekposur yang lethal, dilanjutkan dengan mengkarakterisasi resiko bahaya tersebut, dan yang terakhir mencari manajemen dari resiko tersebut.
Selanjutnya yaitu disampaikan lecture mengenai cara untuk menyusun sebuah proposal penelitian yang baik dan benar serta memiliki tujuan. Dimulai dari memikirkan tujuan spesifik dari penelitian yang akan dilakukan, lalu siginifikansi penelitian terhadap gejala atau fenomena yang terjadi dalam masyarakat. Selain itu memikirkan ide inovasi sebagai rencana setelah penelitian selesai dilakukan guna mencari ide solutif untuk menyelesaikan masalah yang ada. Menentukan pendekatan atau metode yang sesuai dengan bidang dalam melakukan penelitian juga penting untuk dilakukan agar penelitian yang dilakukan sesuai dan terukur serta tidak keluar dari pembahasan utama.
Dalam kelas ini terdapat aktivitas yang membuat seluruh peserta dapat mengaplikasikan ilmu yang didapatkannya dalam penelitian kelompok yang dilaksanakan dengan skala kecil. Penelitian yang saya lakukan dalam kelas ini yaitu mengenai hubungan agama dengan penerimaan vaksin COVID-19. Penelitian ini saya lakukan di kota Bandung dengan metode snowball sampling yang memudahkan dalam pengambilan data karena tidak memerlukan pendekatan secara langsung terhadap responden melainkan responden akan menyebarkan kuesioner terhadap responden lainnya. Dalam melakukan penelitian ini saya bertemu dengan rekan baru dan mengenal alat alat yang digunakan dalam sebuah penelitian untuk memudahkan proses pengambilan data dan pengolahan data untuk disimpulkan dalam sebuah hasil. Dalam penelitian ini juga saya belajar berbagai macam cara dan metode untuk mengambil data dalam sebuah populasi dan cara mengolah data yang diperoleh dalam statistika. R studio dan SPSS merupakan software tingkat lanjut yang memudahkan peneliti dalam mengolah data, namun pada STREAM 2022 kali ini saya tidak mendapat kesempatan untuk menggunakan software tersebut dikarenakan waktu yang singkat untuk menyelesaikan penelitian dan juga kurangnya kepiawaian dalam menggunakan software tersebut agar bisa digunakan secara maksimal. Sehingga pada akhirnya kelompok saya hanya menggunakan Microsoft Excel dalam membuat grafik statistika sebagai alat mengolah data.
Hampir seluruh tujuan saya dalam mengikuti kelas ini sudah tercapai dengan baik terutama dalam mengenal dunia penelitian yang saya baru pelajari dalam kelas ini. Wawasan saya mengenai kesehatan dan lingkungan juga meningkat karena ada beberapa lecture yang menjelaskan mengenai hal tersebut dengan lengkap dan komprehensif sesuai degan aktivitas penelitian yang saya lakukan dalam kelas ini. Hal positif lainnya yang saya dapatkan dalam mengikuti kelas ini adalah saya belajar bagaimana caranya bekerjasama dengan orang lain dengan disiplin ilmu yang berbeda dalam menyusun sebuah penelitian. Kolaborasi dari setiap pihak dengan disiplin ilmu yang berbeda merupakan hal esensial untuk mengatasi masalah multidimensi. Dengan hal tersebut diharapkan dapat terciptanya solusi inovatif sebagai langkah untuk meningkatkan kesehatan masyarakat secara masif dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat
Hal menarik yang saya dapatkan selain melakukan penelitian dalam kelas ini adalah mempelajari mengenai bagaimana mempromosikan dan mengkomunikasikan kesehatan masyarakat melalui seni. Saya mempelajari pentingnya komunikasi dalam menyampaikan pesan kesehatan pada masyarakat dengan cara yang paling mudah dipahami oleh masyarakat agar pesannya tersampaikan dan dipahami dengan baik.
Semoga kesempatan belajar yang telah saya lalui ini menjadi hal baik bagi saya dalam mewujudkan kolaborasi untuk menemukan ide inovasi solutif dalam menyelesaikan masalah kesehatan yang terdapat khususnya di Indonesia.