Gebyar Penyakit Tidak Menular (Puskesmas Week 5)

Pada hari Sabtu, tanggal 16 Oktober 2022, Puskesmas Arcamanik mengadakan Gebyar PTM (Penyakit Tidak Menular) di Kantor Kelurahan Sukamiskin. Acara tersebut diselenggarakan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai penyakit tidak menular yang sering terjadi di masyarakat, misalnya hipertensi, diabetes mellitus, dan lain-lain. Berbagai pemeriksaan kesehatan pun disediakan oleh pihak puskesmas seperti pemeriksaan tinggi dan berat badan, pengukuran tekanan darah, skrining, pemeriksaan EKG, dan pemeriksaan gula darah. Untuk peserta wanita, ada pula pemeriksaan lainnya yaitu IVA test dan SADANIS. Kelompok kami pun membagi tugas sesuai dengan arahan yang diberikan oleh pihak puskesmas. Saya sendiri diberikan tugas untuk mencatat laporan yang sudah diisi sesuai dengan pemeriksaan yang dijalani oleh pasien bersama dengan dua orang lainnya.

Pos-pos pemeriksaan dibuka sekitar pukul 08.30 setelah ada sambutan-sambutan dari pihak-pihak penting yang juga ikut serta berpartisipasi dalam acara ini. Saya dan teman-teman saya bersemangat untuk melakukan tugas kami masing-masing yang bisa membantu kelancaran acara ini. Sebelumnya, kami sudah diberikan dokumen yang bisa diisi untuk pendataan yang dilakukan. Sayangnya, ada format data yang tidak ada sehingga beberapa hasil pemeriksaan tidak bisa dimasukkan ke dalam dokumen tersebut. Namun, hal itu tidak mengurangi semangat kami dalam melaksanakan tugas yang sudah diberikan.

Dari hasil-hasil pemeriksaan yang didapatkan, kebanyakan peserta yang menjalani pemeriksaan kesehatan masih dalam keadaan yang normal dan sehat dari hasil pemeriksaan tekanan darah dan gula darah. Walaupun kebanyakan hasil pemeriksaan kebanyakan peserta masih dalam batas normal, kami masih menemukan beberapa hasil pemeriksaan tekanan darah dan gula darah yang cukup tinggi. Memang ada beberapa hal yang mengakibatkan tingginya tekanan darah dan kadar gula darah dalam tubuh dan juga dibutuhkan pemeriksaan yang lebih lanjut, tetapi hal ini bisa menjadi acuan bagi pasien sendiri maupun puskesmas dalam penangangan penyakit-penyakit yang bisa disebabkan oleh kedua hal tersebut. Data-data ini kami masukkan dan akan dilaporkan ke puskesmas sebagai acuan dalam melakukan pemeriksaan-pemeriksaan yang mungkin akan dilaksanakan berikutnya.

Acara pemeriksaan selesai sekitar pukul 12.15. Kami pun membereskan pendataan yang dilakukan dan membereskan barang-barang kami agar ruangan yang digunakan bisa dibersihkan setelah acara. Tidak lupa kami berfoto dengan pihak puskesmas untuk dokumentasi.

Kami sangat senang mendapat kesempatan untuk ikut dalam acara pemeriksaan kesehatan massal seperti ini. Walaupun saya tidak ikut langsung terjun dalam pemeriksaan kepada peserta, saya banyak belajar mengenai komunikasi dan hasil-hasil pemeriksaan. Saya harap saya dapat menambah pengalaman untuk ke depannya nanti.